Niguru.com | Selasa, 14 Des 2021 | Pada awal pengenalan pemrograman dalam bahasa C++, Niguru.com sudah memperkenalkan cara untuk membuat variabel dan juga memperkenalkan berbagai tipe data dari setiap variabel.
Pada posting kali ini, Niguru.com akan menjelaskan mengenai tanda pelengkap yang biasanya disertakan di awal penyebutan variabel dalam bahasa pemrograman C++. Kedua tanda pelengkap itu adalah tanda ampersand /dan (&), dan tanda asterisk /bintang (*).
Tanda ampersand digunakan untuk menampilkan alamat memory atau lazimnya disebut pointer dimana variabel tersebut berada. Contoh:
#include <iostream>
using namespace std;
int main (){
int a=158;
cout<<“Isi variabel a :”<<a<<endl;
cout<<“Pointer variabel a :”<<&a<<endl;
return 0;}
Hasilnya bila ditampilkan pada DOS:
Tanda asterisk digunakan untuk menyimpan nilai dari pointer. Bila programmer mencoba menyimpan nilai pointer pada suatu variabel tanpa asterisk akan error (terjadi kesalahan).
Contoh penyimpanan pointer yang salah:
int a=158
int b=&a
Note:
Tampil error message pada compiler saat proses kompilasi.
Contoh penyimpanan variabel yang benar:
int a=158
int b=&a
Contoh program:
#include <iostream>
using namespace std;
int main (){
int a=158;
int *b=&a;
cout<<“Isi variabel a :”<<a<<endl;
cout<<“Pointer variabel a :”<<b<<endl;
return 0;}
Sukses saat kompilasi:
Hasilnya saat ditampilkan pada DOS:
Demikianlah penjelasan mengenai tanda ampersand dan tanda asterisk di awal variabel pada bahasa pemrograman C++.
Selamat mencoba .. Have a nice day 🙂
www.Niguru.com (Nino Guevara Ruwano)